Artikel Populer

Artikel Terbaru

Cara Mencegah DBD

Mencegah penyakit demam berdarah (DBD) melibatkan tindakan pencegahan terhadap nyamuk Aedes aegypti, yang merupakan vektor penyakit ini. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah DBD: Menghilangkan Tempat Perindukan Nyamuk: Pastikan tidak ada tempat di sekitar rumah yang dapat menampung air, seperti pot bunga, ember, atau bak mandi yang tidak digunakan. Nyamuk Aedes aegypti biasanya berkembang biak di tempat-tempat seperti ini. Menutup Tempat Penyimpanan Air: Tutup rapat tangki air, bak mandi, atau tempat penyimpanan air lainnya untuk mencegah nyamuk bertelur di dalamnya. Menggunakan Kelambu: Gunakan kelambu saat tidur untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk, terutama di daerah yang memiliki kasus DBD. Menggunakan Repelan Nyamuk: Gunakan repelan nyamuk pada kulit yang terbuka untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk. Menggunakan Pakaian yang Tepat: Kenakan pakaian yang menutupi tubuh secara menyeluruh, terutama saat berada di luar rumah pada waktu yang nyamuk aktif. Menjaga Kebersihan: Menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah, seperti membersihkan tempat-tempat yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Menguras Genangan Air: Pastikan genangan air di sekitar rumah segera dikuras untuk mengurangi populasi nyamuk. Menggunakan Larvasida: Menggunakan larvasida atau obat nyamuk untuk membunuh larva nyamuk jika diperlukan, tetapi pastikan penggunaannya sesuai dengan petunjuk yang ada. Mendukung Program Pengendalian Vektor: Ikuti dan dukung program pengendalian vektor yang dilakukan oleh pemerintah setempat. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh: Melakukan langkah-langkah untuk menjaga kesehatan tubuh, seperti mengonsumsi makanan bergizi, cukup istirahat, dan berolahraga secara teratur, dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi, termasuk DBD. Selalu penting untuk memahami risiko DBD di daerah Anda dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai untuk melindungi diri sendiri dan keluarga dari penyakit ini.

thumbnail artikel
Penyebab Utama Stunting

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh yang umumnya terjadi pada anak-anak yang mengalami kekurangan gizi, terutama pada masa pertumbuhan mereka. Penyebab utama stunting meliputi: Kekurangan Gizi: Kurangnya asupan nutrisi yang memadai, terutama protein, energi, zat besi, vitamin A, dan zinc, merupakan penyebab utama stunting. Anak yang tidak mendapatkan makanan yang bergizi dalam jumlah cukup pada masa pertumbuhan mereka berisiko tinggi mengalami stunting. Kondisi Kesehatan Ibunda: Kesehatan ibu sebelum dan selama kehamilan memainkan peran penting dalam perkembangan janin. Jika ibu hamil mengalami kekurangan gizi, penyakit menular, atau kondisi kesehatan lainnya yang tidak terkelola dengan baik, risiko stunting pada anak dapat meningkat. Perawatan dan Gizi pada Masa Awal Kehidupan: Asupan nutrisi yang tidak memadai pada masa awal kehidupan, termasuk selama periode menyusui dan makanan pendamping ASI, dapat menyebabkan stunting pada anak-anak. Infeksi dan Penyakit Kronis: Infeksi kronis seperti infeksi saluran pernapasan, diare, dan penyakit menular lainnya dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan pertumbuhan anak. Anak-anak yang sering menderita infeksi atau penyakit kronis cenderung memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami stunting. Sanitasi yang Buruk: Sanitasi yang buruk, termasuk akses terbatas terhadap air bersih dan fasilitas sanitasi yang layak, dapat meningkatkan risiko infeksi dan gangguan pencernaan, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada stunting. Pendidikan dan Pengetahuan Orang Tua: Tingkat pendidikan dan pengetahuan orang tua tentang gizi, perawatan anak, dan kebersihan dapat memengaruhi praktik gizi dan kesehatan keluarga secara keseluruhan. Orang tua yang kurang memiliki pengetahuan tentang cara memberikan perawatan yang optimal untuk anak-anak mereka mungkin tidak mampu mencegah stunting. Mengatasi stunting memerlukan pendekatan yang holistik yang melibatkan intervensi gizi, perawatan kesehatan yang tepat, serta perbaikan sanitasi dan akses terhadap air bersih.

thumbnail artikel

Video Edukasi

Jl. Prof.DR WZ. Johannes No.6,Waingapu

rsk.lindimara@yahoo.com
Telepon
(0387) 61064
0822 4000 1911 (emergency/UGD)

Hak cipta dilindungi undang-undang ©️ RSK Lindimara || Powered By Tim Magang